Kisah Situ Bagendit ( Cerita dari Jawa Barat )
Zaman dahulu kala, di sebuah desa di daerah Jawa Barat, hiduplah seorang perempuan kaya yang bernama Nyai Bagendit. Ia terkenal sangat kaya, tetapi juga sangat Kikir dan congkak.
Nyai Bagendit paling senang menyelenggarakan pesta dan gemar memamerkan harta benda dan perhiasannya kepada tamu yang hadir, Tiba- tiba datanglah pengemis dengan pakain compang - camping dan kotor.
Nyai, tolonglah beri hamba makanan sedikit saja, " kata pengemis tersebut.
Nyai, Bagendit pun marah dan mengusir pengemis itu," Pergi kau dari rumahku,
pengemis kotor, . Paengemis itu pun pergi dengan perasaan sedih.
Keesokan harinya, di desa itu, terjadi sesuatu yang aneh," Di sebuah jalan di desa tersebut, tiba - tiba ada sebuah lidi tertancap. Tidak ada seorang pun bisa mencabut lidi tersebut walaupun telah mencoba melakukannya beramai-ramai. Akhirnya datanglah pengemis yang kemarin, meminta makan kepada Nyai Bagendit.Ia mencabut lidi tersebut.
Setelah tercabut, mengalirlah air dari tempat lidi tesebut tertancap.
Makin lama semakin deras. Karena takut tenggelam penduduk segera mengungsi mencari tempat yang aman.
Nyai Bagendit tidak mau meninggalkan rumahnya walaupun air semakin tinggi, Ia tidak mau meninggalkan harta bendanya karena ia pun teggelam bersama rumah dan isinya. Tempat tenggelamnya itu kemudian menjadi danau yang di namakan Situ Bagendit
KEMBALI KE CERITA DARI JAWA BARAT
|